JAKARTA, AW-Duo pebalap Ducati Lenovo, yakni Francesco Bagnaia dan Marc Marquez sama-sama pede bisa juara di MotoGP Jerez, akhir pekan ini. Keduanya punya catatan sama bagus di sirkuit Andalusia itu. Siapa yang paling cepat?

Kedua pebalap mulai melakukan psywar sebelum sesi latihan bebas pertama di Jerez digelar Jumat (25/4) malam WIB. Pebalap peringkat satu-dua di klasemen itu berbagi tiga kemenangan di MotoGP Spanyol. Bagnaia menjadi yang tercepat di tahun 2022, 2023, dan 2024 setelah menjadi runner-up pada 2021.

Sementara, Marquez finis pertama di tahun 2014, 2018, dan 2019 saat masih berseragam Honda. The Baby Alien siap mengerahkan segala upaya demi menjadi yang tercepat di hadapan para pendukungnya. Podium pertama di Spanyol akan memperpanjang catatan empat kemenangan di sprint race dan tiga di main race milik Marquez sejak bergabung dengan pabrikan Ducati.

“MotoGP Jerez selalu special. Ini sirkuit pertama di tanah kelahiranku, Spanyol. Tahun lalu, saya meraih podium pertama di Jerez bersama Ducati (Gresini Racing) setelah pertarungan seru dengan Pecco (Bagnaia). Saya sudah tidak sabar menjajal sirkuit ini,” kata MM93 dalam keterangan resmi Ducati.

Serupa tapi tak sama. Misi Bagnaia di Jerez adalah menghentikan rentetan kemenangan rekan setimnya, Marquez. Ia juga ingin membuktikan kalau dirinya tidak selemah yang diperkirakan banyak orang. Sejak kehadiran Marquez di garasi Ducati, Pecco seolah berada dalam bayang-bayang pebalap Cervera itu. Hanya sekali, ia mampu merebut kemenangan yakni di Sirkuit Amerika Serikat. Itu pun setelah Marquez terjatuh saat sudah jauh memimpin balapan.

“Saya punya hasil bagus di Jerez selama tiga tahun terakhir. Saya bahagia bisa kembali membalap di sini. Kami berusaha tampil kencang dan konsisten di setiap musim. Di Qatar, situasinya agak rumit. Podium di Jerez sangat penting. Motor juga semakin nyaman dari waktu ke waktu,” kata Bagnaia.

Para pecinta balap motor berharap pebalap asal Italia itu bisa membuktikan ucapannya. Sukses meraih podium kedua di MotoGP Qatar setelah mengawali balapan dari posisi ke-11 menjadi bukti kalau versi Pecco yang sangar telah kembali. Menarik dinanti duel sengit antar kedua pebalap Ducati ini seperti tahun lalu.

Dalam keterangan resminya, Ducati menyebutkan para pebalapnya telah lima kali juara di Jerez. Empat podium pertama itu bahkan terjadi selama empat tahun terakhir. Setelah Loris Capirossi finis tercepat di Jerez pada 2006, Jack Miller meraih podium pertama pada 2021. Sisanya, tiga kemenangan milik Bagnaia.